Tampilkan Dokumen Sejarah Dalam Pameran Arsip 70 Tahun Indonesia dengan Rusia
Tampilkan Dokumen Sejarah Dalam Pameran Arsip 70 Tahun Indonesia dengan Rusia
Hang Tuah – Perayaan peringatan 70 tahun hubungan diplomatik Indonesia dengan Rusia dilakukan dengan pameran arsip. Dokumen dan foto saksi sejarah 70 tahun hubungan itu dipamerkan di Moskow, Rusia.
Pameran dibuka pada Selasa (4/2/2020) waktu setempat oleh Menteri Luar Negeri Rusia, Sergey Lavrov. Dari keterangan resmi Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) di Moskow yang diterima detikcom, Rabu (5/3/2020), Lavrov mengatakan bahwa pameran ini berisikan materi-materi yang luas yang menceritakan kekayaan sejarah hubungan diplomatik kedua negara sejak tahun 1950.
Hubungan tersebut berkembang di bidang politik, ekonomi dan perdagangan. Hubungan Indonesia-Rusia juga berkembang di bidang sosial, budaya serta teknik militer.
Pada 3 Februari 2020, hubungan diplomatik Indonesia dan Rusia genap 70 tahun. Pada pameran arsip ini diperlihatkan beragam dokumen dan foto sejarah 70 tahun hubungan diplomatik kedua negara. Di antara dokumen-dokumen tersebut adalah dokumen tertanggal 26 Januari 1950 mengenai pengakuan Uni Soviet terhadap kedaulatan Republik Indonesia dan keinginan Uni Soviet untuk membuka hubungan diplomatik dengan Indonesia. Sementara, dokumen dari pihak Indonesia yang diterima Moskow pada 3 Februari 1950 menyampaikan tanggapan positif pemerintah Indonesia mengenai pembukaan hubungan diplomatik kedua negara.
Dalam acara itu, dipamerkan dokumen tertanggal 30 November 1953 mengenai keinginan Indonesia untuk membuka Kedutaan Besar di Moskow dan dokumen balasan Moskow kepada Jakarta tertanggal 27 Desember 1953 mengenai rencana pembukaan Kedutaan Besar di Jakarta. Pada tahun 1954 kedua negara telah merealisasikan pembukaan Kedutaan Besar tersebut.