Politik Praktis, Heru Gunawan : Honorer, PPPK dan ASN Hati-hati

Hang-tuah.com – Heru Gunawan praktisi hukum memberikan pandangan hukum soal keikutsertaan bagi tenaga honorer calon PPPK yang diduga ikut dalam politik praktis terlebih lagi ikut serta dalam kampanye.
“Hati-hati kepada tenaga honorer yang terlibat dalam politik. Terlebih lagi ikut dalam kampanye salah satu kandidat,”tegas Heru Gunawan, Jum’at, (10/10).
Dikatakan Heru bahwa, salah satu syarat bagi honorer untuk diangkat menjadi ASN adalah tidak terlibat partai politik serta politik praktis.
“Bagi tenaga honorer yang ikut kampanye salah satu paslon Pilwako harus berhati hati. Karena salah satu syarat untuk diangkat menjadi ASN adalah tidak terlibat Partai Politik dan politik praktis,” terangnya.
Heru mengungkapkan, ikut dalam kampanye salah satu kandidat bisa berakibat fatal. “Jadi, kalau honorer ikut kampanye, maka hal tersebut bisa disebut bahwa ikut berpolitik praktis,” urainya.
Dengan adanya dokumentasi sebagai pembuktian bahwa keikutsertaan dalam politik praktis bisa menggugurkan keikutsertaan para pejuang PPPK.
“Jadi catatan bahwa setiap kampanye, Bawaslu selalu membersamai. Poin 6 dari Pengumuman Penerimaan PPPK Sungai Penuh sudah sangat jelas redaksinya. Sekali lagi hati-hati,” tukasnya. (fer)