Kualitas Proyek Tambal Sulam Diragukan
Hang-tuah.com- Proyek Jalan Nasional di Kabupaten Kerinci dengan nama kegiatan “ Pekerjaan Preservasi Jalan Sungai Penuh – Siulak Deras/Letter W – Bts. Prov. Sumbar “ Tahun Anggaran 2022, dikerjakan terkesan tidak mengutamakan mutu yang penting cepat selesai.
Pengerjaan yang cepat, pekerjaan tambal sulam ini yang terdapat item pekerjaan pembongkaran perkerasan aspal dengan menggunakan 2 (dua) unit Excavator PC 200, sampai saat ini pekerjaan pembongkaran aspal hampir sampai batas Prov. Sumbar.
Namun disayangkan, pekerjaan pembongkaran aspal tersebut, diduga kuat tidak sesuai spek teknis dan juga terkesan tidak berfungsinya atau lemahnya pengawasan yang dilakukan oleh konsultan pengawas dan PPK.
Pantauan media ini, terlihat pembongkaran aspal dari Siulak Deras sampai Bedeng VIII asal dibongkar saja, rata-rata tidak sampai tanah dasar. Sedangkan dari daerah Tangkil sampai Bumbun Duri, pembongkaran aspal mayoritas mencapai tanah dasar. Sedangkan kerusakan jalan salah satunya disebabkan oleh Distorsi.
Distorsi (perubahan bentuk) pada perkerasan jalan aspal umumnya terjadi karena tanah dasar yang lemah dan pemadatan yang tidak maksimal pada lapisan pondasi. Distorsi ini bisa dalam bentuk amblas, jembul, keriting, dan alur.
Diketahui bukan anggaran yang sedikit untuk memperbaiki infrastruktur, khususnya pekerjaan Preservasi Jalan Sungai Penuh – Siulak Deras/Letter W – Bts. Prov. Sumbar Tahun 2022 sebesar Rp. 7 M. (fer)