Hutan Lindung Digarap Tambang Emas Illegal, TNKS Didemo
Hang-tuah.com- Balai Besar Taman Nasional Kerinci Seblat (TNKS) digeruduk aktivis Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM) Kamis (8/7/20).
Kedatangan para aktivis yang tergabung didalam Lembaga Swadaya Masyarakat Pergerakan Aktivis Sejati (LSM Petisi Sakti) yang bertempat dihalaman Kantor Balai Besar TNKS tersebut adalah menyikapi soal dugaan tambang emas dikawasan hutan Adat Muaro Langkap Tamiai Kabupaten Kerinci.
“Menyikapi dari laporan masyarakat kami sudah menggelar aksi demontrasi di halaman kantor TNKS. Yakni menyampaikan adanya kegiatan penambangan emas yang diduga illegal dikawasan hutan lindung adat Muaro langkap Tamiai,”kata Korlap aksi Irwan kepada wartawan Jum’at, (9/6).
Ia mengatakan kegiatan ini yang diketahui sudah lama terjadi dan terkesan dibiarkan. “Sudah lama aktivitas ini akibatnya rusaknya lingkungan, ekosistem hutan dan kerusakan lainnya dikawasan hutang lindung,”tegasnya.
Demontrasi mendesak pihak balai TNKS bersama Polhut untuk menertibkan penambangan emas tersebut.
“Kami minta TNKS serius dalam menangani kerusakan hutan TNKS, karena berdampak tidak sehat pada masyarakat, selain kerusakan lingkungan, bencana banjir bandang, longsor juga sudah sering terjadi, dikawasan Desa Muara Hemat kecamatan Batang Merangin, dan itu diduga dilakukan oleh masyarakat dari luar Kerinci,” ujarnya.
“Kami tidak ingin Kabupaten Kerinci ini rusak dikarenakan ulah tangan jahil orang dari luar Kerinci, dan kami minta TNKS, POLHUT, bersama Aparat Penegak Hukum di wilayah Kabupaten Kerinci jangan tutup mata kami minta segera turun tangan dalam menangani penambangan emas yang diduga ilegal di kawasan TNKS,” sambung Irwan.
Setelah dilakukannya mediasi bersama pihak TNKS, Ketua Umum LSM Petisi Sakti, Indra wirawan, S.Pd, mengatakan, mungkin akan melakukan aksi yang lebih besar. “Jika TNKS tidak serius menangani kegiatan penambangan emas dikawasan hutan lindung adat Muaro langkap yang diduga illegal kami akan menggelar aksi masa dalam jumlah besar,”tandas Indra.
Kepala TNKS melalui Kabid Humas Suharno menyambut baik kedatangan aktivis yang tergabung didalam LSM Petisi Sakti, dikatakannya, pihaknya siap menampung aspirasi yang disampaikan.
“Perlu diketahui, sebelumnya kami sudah melakukan penangkapan terhadap pelaku penambangan, dan sudah vonis. Oleh karena itu kita minta kerjasama k dari masyarakat kita akan tindak lanjuti sesegera mungkin, waktunya tidak kita tentukan,” ujar Suharno.
(Tim)