Ahmadi- Alvia Santoni Naik Bendi, Kearifan Lokal Tetap Dijaga
Hang-tuah.com- Cara menarik kembali dilakukan oleh pasangan calon Walikota dan calon Wakil Walikota Sungai Penuh Drs. Ahmadi Zubir- Dr. Alvia Santoni SE., MM. Dengan memilih cara yang sederhana yakni naik bendi bersama menuju lokasi acara pengukuhan dan pernyataan sikap dari simpatisan di Desa Lawang Agung Kecamatan Pondok Tinggi Pak Deki memiliki cerita yang tidak kalah menarik.
“Alhamdulillah saya hari ini (Jum’at) membawa calon pemimpin Kota Sungai Penuh masa periode lima tahun yang akan datang ini merupakan pengalaman pertama yang pernah saya alami selama puluhan tahun sebagai kusir bendi,”kata Pak Deki, Jum’at, (23/10).
Sepanjang perjalanan kata Pak Deki ia sempat berbagi keluh kesah kepada Dr.Alvia Santoni SE.,MM. “Jika bapak Ahmadi dan Pak Alvia Santoni terlilih menjadi Walikota dan Wakil Walikota saya mewakili teman-teman agar bapak memperhatikan para kusir bendi yang hanya tersisa lebih kurang 30 orang ini,”ujarnya.
Dikatakannya lagi bahwa, sebelum adanya angkutan umum seperti angkot maupun ojek jumlah kusir bendi yang mencari rejeki cukup banyak. “Sebelum ada angkutan umum dan ojek jumlah kusir bendi cukup banyak yakni berkisar ratusan orang. Dan saat ini jumlahnya makin berkurang dikarenakan tidak adanya tempat lokasi yang layak di pasar Kota Sungai Penuh,”sebutnya.
Berbeda dengan kota-kota lainnya seperti Bukit Tinggi angkutan seperti bendi masih menjadi angkutan tradisional yang masih diminati hingga sekarang ini. “Kalau seperti ini (tidak ada lokasi) boleh jadi tidak bisa menafkahi keluarga karena lokasi untuk para kusir bendi tidak disediakan,”jelasnya.
Alvia Santoni menanggapinya. Ia mengatakan kedepan jika terpilih tetap memberi peluang kerja bagi masyarakat khususnya untuk kusir bendi ia akan mengundang dan berdiskusi mencari solusi terbaik. “Iya, ini (bendi) merupakan angkutan tradisional tetap dijaga karena bendi termasuk salah satu jasa angkutan yang memiliki ciri khas budaya kita Sungai Penuh,”katanya.
Acara ini sengaja didesain dengan nuansa adat. itu menunjukkan pasangan Ahmdi Zubir dan Alvia Santoni yang diusung oleh Partai PPP, Partai Berkarya dan PDIP senantiasa menjunjung tinggi adat istiadat dan budaya lokal, menggunakan alat transportasi sebagai bentuk menjunjung kearifan lokal. (fer)